Langsung saja ke pembahasan Logika dan Algoritma (Komputer)
Pengertian
Logika
— Logika
(Logic) Identik dengan Pikiran
— Pengertian
Logika adalah Sesuatu pernyataan atau kejadian yang dapat diterima.
— Pernyataan
yang dapat diterima
oleh akal bernilai Benar.
— Pernyataan
yang tidak dapat diterima oleh Akal bernilai Salah.
— Pernyataan
Benar diberi simbol 1 atau simbol ON dalam Elektronika
— Pernyataan
Salah diberi simbol 0 atau simbol OFF dalam Elektronika
Algoritma
Algoritma
yaitu Urutan langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah Atau Pekerjaan.
Logika
dan Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah.
Algoritma
dibutuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah-langkah tertentu dalam
menyelesaikan masalah
Penulisan
Algoritma
Penulisan
algoritma ada dengan 3 metode yaitu
·
Menggunakan Eucludien (Dalam bahasa natural
contoh Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya)
Contoh nya :Eucludien Mengirim surat
kepada teman:
Tulis
surat pada secarik kertas surat.
2 Ambil
sampul surat.
Masukkan
surat ke dalam sampul.
Tutup
sampul surat menggunakan perekat.
Jika
kita ingat alamat teman tersebut, maka tulis alamat pada sampul surat.
Jika
tidak ingat, lihat buku alamat, kemudian tulis alamat pada sampul surat.
Tempel
perangko pada surat.
Bawa
surat ke kantor pos untuk diposkan.
· Menggunakan flow chart (Diagram alir)
Flowchart atau Bagan alir adalah
bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam program
atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir (flowchart) digunakan terutama
untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.
·
Menggunakan pseudo-code (Program Semu)
Pseudo-code
merupakan cara untuk menerangkan suatu algoritma dengan menggunakan tata cara
penulisan bahasa pemrograman tertentu. Sebagaimana namanya, pseudo-code tidak
dapat dieksekusi langsung pada komputer, tetapi merupakan model dan harus
diubah menjadi kode pemrograman yang sebenarnya.
Sandi
Semu (Pseudo Code)adalah pilihan terbaik untuk menyatakan algoritma, karena
dapat mengarahkan kita menulis algoritma secara terstruktur, rinci dan jelas.
Struktur
Dasar Algoritma
— Beruntun
(Sequense)
— Pilihan
(Selection)
— Perulangan
(Repetition
Operator
aritmatika,Relasi dan Logika
Operator atau tanda operasi adalah
suatu tanda atau simbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan
suatu operasi atau manipulasi. Operasi atau manipulasi mencakup ungkapan yang
dibuat dari operand dan operator.
1. Operator aritmatika
Operator aritmatika digunakan untuk
melakukan operasi matematika, seperti penambahan, pengurangan, pembagian, dan
modulo (atau sisa pembagian).
Contoh penggunaan :
+ Operator penjumlahan (juga sebagai
penyambung string)
– Operator pengurangan
* Operator perkalian
/ Operator pembagian
% Operator sisa pembagian
Simbol
|
Nama
operator
|
Contoh
penggunaan
|
+
|
Operator
penjumlahan
|
n
= n + 1;
|
–
|
Operator
pengurangan
|
n
= n – 1;
|
*
|
Operator
perkalian
|
n
= n * 1;
|
/
|
Operator
pembagian
|
n
= n / 1;
|
%
|
Operator
sisa pembagian
|
n
= n % 1;
|
+
|
Operator
penyambung string
|
n
= “saya “+”tidur”;
|
2. Operator Relasi / Hubungan
Operator relasi biasa digunakan
untuk membandingkan dua buah nilai. Operator relasi menghasilkan kondisi BENAR
atauSALAH.
Contoh penggunaan :
Sama dengan ( = )
Tidak sama dengan ( <> )
Lebih dari ( > )
Kurang dari ( < )
Tidak sama dengan ( <> )
Lebih dari ( > )
Kurang dari ( < )
Lebih dari sama dengan ( >= )
Kurang dari sama dengan ( <= )
Kurang dari sama dengan ( <= )
Simbol
|
Keterangan
|
=
|
Sama
dengan
|
<>
|
Tidak
sama dengan
|
>
|
Lebih
dari
|
<
|
Kurang
dari
|
>=
|
Lebih
dari sama dengan
|
<=
|
Kurang
dari sama dengan ( <= )
|
Pembanding
|
Hasil
|
|
1>2
|
Dibaca
|
Salah
|
1<2
|
Dibaca
|
Benar
|
A==1
|
Dibaca
|
Benar, Jika A bernilai 1
Salah, Jika A tidak bernilai 1
|
‘A’
< ‘B’
|
Dibaca
|
Benar karena kode ASCH untuk
karakter ‘A’
Kurang dari kode ASCH untuk
karakter ‘B’
|
Kar==
‘Y’
|
Dibaca
|
Benar jika ka berisi ‘Y’
Salah, jika kar tidak berisi ‘Y’
|
3. Operator Logika
Operator logika biasa digunakan
untuk menghubungkan dua buah ungkapan kondisi menjadi sebuah ungkapan kondisi.
Operator-operator ini berupa :
Operator
|
Keterangan
|
&&
|
AND
(dan)
|
||
|
OR
(atau)
|
!
|
NOT
(bukan)
|
Contoh Penggunaan :
Contoh
|
Operasi
|
Hasil
|
a
&& b
|
And
|
benar jika a dan b adalah benar
|
a
|| b
|
Or
|
benar jika salah satu dari a atau
b adalah benar
|
!a
|
b
lebih dari atau sama dengan
|
benar jika a lebih dari atau sama
dengan b
|
Sekian
artikel tentang logika dan algoritma(computer), semoga bermanfaat, jangan lupa
koment :)